Pekanbaru, Jurnalhukrim.com – Pada Selasa (28/5/24) malam, Dalam upaya mengantisipasi aksi balap liar dan tindakan premanisme oleh kelompok pemuda dengan sepeda motor di sejumlah titik rawan di Kota Pekanbaru, Direktorad Samapta Polda Riau menggelar operasi dengan sandi “Patroli Blue Light”. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Subdirektorat Gakkum (Kasubdit Gasum) AKBP La Gomo dengan mengerahkan 30 personel dan sejumlah kendaraan dinas.
Patroli Blue Light menyasar beberapa lokasi yang kerap dijadikan ajang kumpul anak muda, seperti Kawasan Masjid Raya Rumbai, Jembatan Leton 4, Jalan Arifin Ahmad, Jalan Riau, Jalan Ahmad Yani, dan Stadion Rumbai. Sasaran utama operasi ini adalah kelompok anak muda yang tergabung dalam kelompok sepeda motor yang sering melakukan aksi balap liar di jalan raya.
Selain itu, petugas juga mengawasi kegiatan remaja yang berkumpul di atas Jembatan Leton 4, serta mengantisipasi praktek parkir liar dan pungutan liar di sejumlah lokasi. Kasubdit Gasum Direktorad Samapta Polda Riau mengimbau para pelaku untuk menghentikan aksi mereka yang dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.
“Kami akan terus menggelar operasi seperti ini secara berkala dan menindak tegas setiap pelanggaran yang terjadi. Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama kami,” tegas AKBP La Gomo. Rabu(29/5/24)
Masyarakat diharapkan dapat turut berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban dengan melaporkan setiap aksi balap liar atau tindakan premanisme yang diketahui kepada pihak yang berwajib.
